Samisade Cilebut Timur Resmi Dilaunching, Kades Muhtar : Terimakasih Bupati Bogor

BOGOR, INFODESAKU -Launching pelaksanaan program Satu Milyar Satu Desa (Samisade) Cilebut Timur, Kecamatan Sukaraja Kabupaten Bogor, mendapat perhatian serius dari Camat Sukaraja, Aden Mamun Nawawi melalui pesannya yang diulang-ulang saat sambutan pembukaan hingga peresmian pasca peletakan batu pertama di Jalan Arwanih BE, Senin (9/8/21).

Camat Aden juga meminta masyarakat untuk menjaga dan merawatnya agar awet dan tahan lama, “Saya mohon agar masyarakat merawat dan menjaga jalan ini dengan baik, agar jalan yang menjadi infrastruktur untuk kelancaran mobilisasi kegiatan warga ini awet dan tahan lama, karena pembangunan tidak hanya berfokus pada titik jalan ini, melainkan masih banyak infrastruktur lain yang harus mendapat perhatian dari Pemerintah Desa.” lanjutnya.

Program yang hanya ada di Kabupaten Bogor inipun mendapat sambutan dari Tokoh masyarakat Cilebut Timur seraya mengucapkan terima kasih, “Kami atas nama masyarakat Desa Cilebut Timur mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya, semoga program ini akan berjalan lancar dari awal hingga akhir pelaksanaan,” ungkap Ustad Matin mewakili tokoh masyarakat Cilebut Timur.

Acara yang digelar sejak pagi hari tersebut dihadiri oleh unsur Muspika Sukaraja, Pemerintah Desa, BPD, LPM, Bundes, Karang Taruna, Lembaga Kemasyarakatan RT RW dan Pemuka masyarakat setempat yang antusias dengan pelaksanaan program Samisade di wilayahnya.

Cilebut Timur mendapat nominal Samisade keseluruhan berjumlah 723.510.000 rupiah untuk kegiatan Betonisasi Jalan Raya Arwanih BE dengan volume 855M x 3M x 20 Cm menghubungkan Jalan Raya Pemda, RW 12, 13 hingga ke RW 2 dan kali ini telah dikucurkan sebanyak 40℅ untuk tahap pertama sekitar 289,4 juta rupiah.

 

Laporan : AJH

Related posts

Jalin Sinergitas Bersama Tokoh Agama, Babinsa Nagrak Hadiri Wisuda Santri

Bangkit Pasca Pandemi Penjualan Mobil Niaga Bekas Makin Menggeliat

Ini Penjelasan Ibu Tuti Selaku Penjual Tanah seluas 4.173 M³ Yang di Klaim Warga